Jumat, 09 November 2012

Kewirausahaan

Bab 8

A. Pengertian Kewiraswastaan

1. Prancis J.B. Say sebagaimana dikutip oleh Peter F. Drucker (1996) 
Kewiraswastaan adalah memindahkan sumber daya ekonomi dari kawasan produktivitas rendah ke kawasan produktivitas tinggi dan hasil yang besar.

2. Joseph Schumpeter (Peter. F. Drucker, 1996) 
Kewiraswastaan membuat postulat bahwa ketidak seimbangan dinamis yang disebabkan oleh wiraswastawan yang melakukan inovasi, bukan keseimbangan dan optimisasi adalah norma dari suatu ekonomi yang sehat dan merupakan realita sentral bagi teori ekonomi dan praktek ekonomi.

 Jadi sebenarnya inti dari kewiraswastaan tersebut adalah kemampuan untuk melakukan inovasi agar terjadi pemindahan sumber daya ekonomi dari kawasan produktivitas rendah kekawasan produktivitas tinggi.

B. Pengertian Kewirausahaan

1. Wikipedia
Dalam Bahasa Inggris Enterpreneurship atau Wirausaha .
Kewirausahaan adalah proses mengidedentifikasi, mengembangkan dan membawa ke dalam kehidupan.

2. Peter Drucker
Kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru .

3. Harvey Leibenstein
Kewirausahaan yaitu mencakup kegiatan yang dibutuhkan menciptkan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas atau komponen fungsi produk sinyal belum diketahui sebelumnya .

4. Penrose ( 1963)
Kewirausahaan adalah kegiatan yang mencakup identifikasi peluang - peluang dalam sistem ekonomi.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa Kewirausahaan adalah kegiatan yang dilakukan untuk menciptakan dan mengembangkan sesuatu inovasi atau produk baru yang belum ada di pasaran ke dalam suatu perusahaan .

C. Unsur - Unsur Penting Wiraswasta

Unsur - unsur penting wiraswasta 
Dalam wiraswasta terdapat beberapa unsur penting yaitu ;


  • Unsur pengetahuan
  • Unsur keterampilan
  • Unsur sikap mental, dan
  • Unsur kewaspadaan

*) Unsur pengetahuan mencirikan tingkat penalaran yang dimiliki seseorang. Pada umumnya unsur pengetahuan banyak ditentukan oleh tinkat pendidikan orang yang bersangkutan.

*) Unsur keterampilan pada umumnya diperoleh melalui latihan dan pengalaman kerja nyata. Wiraswastawan yang dilengkapi dengan keterampilan keja tinggi akan mempunyai peluang keberhasilan yang lebih tinggi.


*)Unsur sikap mental menggambarkan reaksi sikap dan mental seseorang ketika menghadapi suatu situasi. Untuk berwiraswasta, secara umum dituntut adaya sikap mental yang fleksibel sesuai dengan tuntutan dan perkembangan keadaan, dinamis, kreatif, dan penuh inisiatif.


*) Unsur kewaspadaan merupakan paduan unsur pengetahuan dan sikap mental dalam menghadapi keadaan yang akan datang. Kewaspadaan berkaitan dengan pemikiran atau rencana tindakan untuk menghadapi sesuatu yang mungkin terjadi.




Sumber :




Tidak ada komentar:

Posting Komentar